Jumat, Januari 23, 2009

Pasar Seng

Pasar Seng boleh jadi menjadi trade mark tersendiri bagi setiap jama'ah haji baik saat akan berangkat ataupun pulang dari Tanah Suci. Pasar Seng menjadi penggalan cerita yang seru dan menjadi pelengkap perjalan Suci ini. Tidak sedikit yang bilang .... jangan lupa belanja ke Pasar Seng karena disana seakan berbelanja di Tanah Air. Suasana pasar yang sangat mirip dengan suasana pasar tradisional di Indonesia yang menyediakan berbagai macam kebutuhan dan Souvenir termasuk sayur-sayuran dan tidak terlihat penjual ikan dan daging. Cukup banyak yang berjualan pakaian, sajadah dan perlengkapan sholat lainnya termasuk jam tangan dan peralatan elektronik lainnya. Lokasi pasar seng berdampingan dengan Masjidil Haram, keluar dari Pe Sa'i an maka sampailah kita di lokasi Pasar Seng.


Saat ini Pasar Seng tinggal kenangan karena perluasan Masjidil Haram. Jema'ah Haji tahun 2007 adalah Jema'ah Haji terakhir yang menikmati uniknya belanja di Pasar Seng. Sebuah kenangan indah saat berdesak-desakan dan saling tawar. Tidak ada lagi riuh suara .... hamsah real ..... hamsah real ..... haji-haji ... murah ... murah, haji Indonesia baik baik. Siti rahma ..... ini barang bagus .... murah ...... boleh pilih. Mereka sangat senang melayani Jema'ah Indonesia dan memang saat Saya berada disana (2007) cukup banyak ditemui Jema'ah Haji Indonesia di Pasar Seng.

Jika Saya tahu Pasar Seng akan digusur pastilah Saya akan photo sebanyak mungkin dari berbagai sudut. Saya hanya punya 2 photo Pasar Seng (2007) sebelum digusur dan beberapa photo setelah rata dengan tanah yang Saya peroleh dari rekan Saya H. M. Adriyanto yang berangkat tahun 2008, beliau juga menulis blog Catatan Perjalanan haji 2008.

Salah satu sudut Pasar Seng sebelum dibongkar/digusur
(Desember 2007)


Salah satu rumah makan Pakistan di dalam Pasar Seng
(Desember 2007)


Lokasi : Keluar dari pintu Pe Sai' an Marwa
(Desember 2008)


Lokasi keluar Pe Sai' an, sebelumnya Lokasi Pasar Seng berhadapan dengan pintu keluar Pe Sai' an (Marwa)
Sisi kanan sebelumnya adalah lokasi Pasar Seng, saat ini sudah rata dan siap untuk pelebaran halaman Masjidil Haram